Pantangan Setelah Botox, Sebaiknya Dihindari! – Botox atau botox treatment merupakan obat kecantikan yang melumpuhkan sementara jaringan otot. Menggunakan onabotulinumtoxinA, neurotoxin yang diproduksi dengan bantuan bakteri yang dikenal sebagai Clostridium botulinum.
Bagi kamu yang sudah pernah atau ingin melakukannya, ada banyak pantangan setelah botox yang perlu kamu hindari. Hal tersebut berupa aftercare yang bermanfaat untuk memastikan efek botox optimal setelah prosedur ini dilakukan. Pelajari tentang berbagai pantangan setelah botox di bawah ini.
Efek Samping Perawatan Botox
Perawatan suntik botox dianggap cukup aman. Suntikan ini menggunakan sejumlah toksin yang diencerkan untuk mencegah kontraksi otot, sehingga membantu menghilangkan kerutan.
Dalam konsentrasi yang tinggi, toksin tersebut menyebabkan keracunan botulisme. Botulisme merupakan bentuk kelumpuhan otot serius yang berhubungan dengan makanan yang terkontaminasi.
Kebanyakan orang menggunakan botox untuk mengurangi munculnya kerutan di wajah. Tetapi kegunaan lain dari zat ini yaitu untuk mengobati:
- Migrain kronis
- Hiperhidrosis (berkeringat berlebihan)
- Beser
- Mata malas
- Distonia serviks (kejang leher)
10 Pantangan Setelah Botox
Setelah menerima suntikan botox, banyak pantangan yang perlu diikuti untuk mempertahankan hasil dari prosedur ini. Yuk simak selengkapnya di bawah ini.
1. Langsung Berolahraga
Apabila olahraga bersifat rutinitas, maka kamu harus bersedia menunggu setidaknya 24 jam untuk berolahraga. Dokter mungkin juga menyarankan untuk menunggu beberapa hari.
Kegiatan fisik termasuk berolahraga dapat meningkatkan aliran darah. Sehingga berpotensi untuk menyebarkan racun ke area yang tidak diinginkan dan mengurangi efektivitasnya di tempat dimana botox disuntikkan.
Olahraga juga menyebabkan otot menjadi tegang, sehingga dapat menurunkan efektivitas toksin. Tetapi, perlu diingat untuk tidak melakukan aktivitas berat terlebih dahulu setelah melakukan perawatan. Berikut beberapa latihan wajah yang bisa kamu lakukan yaitu:
- Mengerutkan kening
- Tersenyum
- Mengangkat alis
Langkah-langkah di atas bisa membantu efek botox muncul lebih cepat.
2. Menggunakan Makeup
Apabila kamu menerima suntikan botox untuk wajah, maka hindari penggunaan make-up selama 24 jam. Menggunakan make-up akan berpotensi menyebarkan toksin ke berbagai bagian wajah.
3. Langsung Tidur
Duduklah selama empat jam pertama setelah menerima botox. Membungkuk atau berbaring bisa menyebarkan toksin dan menyebabkan memar.
4. Mengkonsumsi Minuman Beralkohol
Beberapa dokter menyarankan untuk melarang asupan alkohol dalam 24 jam pertama dan sehari sebelum perawatan. Hal tersebut dikarenakan alkohol bisa mengencerkan darah seperti aspirin, yang akan menyebabkan munculnya memar setelah suntikan Botox.
5. Hindari Facial Treatment
Disarankan untuk tidak menggosok area perawatan botox sampai 4 jam setelah pengobatan. Ini termasuk menggosok lembut yang berhubungan dengan perawatan wajah. Selanjutnya juga dianjurkan untuk tidak melakukan perawatan wajah dalam waktu 24 jam setelah prosedur.
Baca Juga : Mau Bisnis Parfum Merk Sendiri? Simak Caranya!
6. Hindari Panas Berlebihan
Jauhi sumber panas eksternal, seperti sauna atau pemandian air panas selama beberapa hari setelah menjalani prosedur botox. Panas bisa menyebabkan perluasan pembuluh darah dan mungkin berpotensi mengurangi hasil botox.
7. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Terlalu banyak paparan sinar matahari langsung bisa mempengaruhi efek botox dan meningkatkan kemungkinan reaksi kulit. Gunakan sunscreen atau hindari sinar matahari langsung selama beberapa hari setelah prosedur.
8. Jangan Menggeser atau Menggosok Area yang Dilakukan Perawatan
Hindari menyentuh atau menggosok area yang baru ditangani setelah prosedur botox. Sentuhan atau gesekan yang berlebihan juga bisa menggeser botox dari lokasi awalnya.
9. Tidak Mengonsumsi Obat Pengencer Darah
Apabila memungkinkan, hindari penggunaan obat pengencer darah yang mengandung aspirin dan vitamin E dalam beberapa hari sebelum dan sesudah botox. Hal ini untuk mengurangi kemungkinan terjadinya pendarahan dan pembengkakan pada area yang ditangani.
10. Hindari Berbaring dan Memijat Area Wajah
Setelah suntikan botox, dianjurkan untuk tidak berbaring atau membungkuk ke depan selama beberapa jam. Gerakan ini dimaksudkan untuk mencegah perpindahan botox ke area yang tidak diinginkan.
Baca Juga : Fungsi Zat Fragrance Yang Wajib Diketahui
Efek Samping Yang Perlu Diperhatikan Setelah Botox
Dalam sebagian besar kasus, pasien tidak mengalami efek samping apa pun setelah menjalani pengobatan botox. Tetapi, ada beberapa keluhan yang dialami seperti:
- Memar kecil di tempat suntikan.
- Benjolan kecil di kulit. Ini biasanya hilang dengan sendirinya dalam beberapa jam.
- Sakit kepala sementara. Hal ini biasanya akan hilang dengan sendirinya atau dengan bantuan obat pereda nyeri
- Kemerahan atau bengkak sementara
- Ketidaknyamanan atau kesemutan
- Kesulitan berbicara atau menelan sementara
- Reaksi alergi
Itulah beberapa informasi tentang pantangan setelah botox yang harus diperhatikan, sehingga kamu dapat menghindari berbagai hal yang bisa membuat hasil yang didapatkan menjadi kurang optimal. Jika kamu tertarik untuk membuat produk kecantikan menggunakan nama brand sendiri, kamu bisa menghubungi Customer Service MPM Beauty untuk informasi seputar maklon kosmetik dan skincare terbaik.