Benarkan pakai perhiasan secara rutin dapat membahayakan kulit? – Perhiasan merupakan barang unik yang banyak di pakai oleh semua orang. Perhiasan ini akan sangat sulit untuk di lepas, seperti hal nya cincin pernikahan. Cincin pernikahan merupakan lambang cinta dari sebuah hubungan rumah tangga yang wajib sekali di pakai dalam aktivitas sehari-hari.

Perhiasan akan berdampak negatif apabila dalam pemakaiannya tidak di rawat. Maksudnya, benda ini akan selalu menjadi poin utama dalam setiap kegiatan. Sehingga banyak virus dan kotoran yang terselip bahkan mengendap di permukaan cincin.

Baca Juga: Tidak Cuma Jadi Perhiasan, Ternyata Ini Khasiat Emas untuk Kulit

Bukan sekedar cincin, manik-manik lainnya yang menjadi barang wajib untuk sebagian orang karena memiliki makna berarti, akan sulit juga untuk melepaskannya. Misalnya kalung, gelang dan manik-manik lainnya yang memiliki budget tinggi dan alasan lainnya sehingga tidak memungkinkan untuk melepaskannya setiap kali setelah pemakaian. Mau tau apa saja dampak pemakaian perhiasan? Mari kita kaji bahaya pemakaian benda ini:

Menyebabkan iritasi

Perhiasan bisa memicu terjadinya banyak resiko. Dalam pemakaiannya, sebagian besar orang memiliki perhiasan dengan bahan emas atau perak dengan alasan aman dan tidak menyebabkan alergi di banding perhiasan lainnya yang bisa berkarat.

Emas dan perak menjadi solusi utama dalam memilih bahan perhiasan. Padahal tidak sepenuhnya perhiasan emas atau perak aman. Hal tersebut dikarenakan tidak semua jenis emas atau perak menggunakan bahan yang aman, banyak emas atau perak yang memiliki kandungan bahan logam yang berbeda dari biasanya.

Bahan perhiasan demikian yang bisa memicu terjadinya iritasi kulit. Iritasi pada dasarnya terjadi karena kandungan logam yang di pakai tidak cocok dengan kulit. Sehingga akan menimbulkan rasa gatal, merah-merah bahkan luka. Meskipun luka tidak begitu serius, Tapi bisa saja menyebabkan infeksi dan menjadikan kulit rusak.

Solusi dalam menangani hal ini, pakailah perhiasan dengan bahan emas minimal 14 karat. Jumlah karat yang lebih tinggi memungkinkan anda lebih minim mengalami alergi dan iritasi. Hal ini di karenakan emas yang di pakai menggunakan kandungan emas murni tanpa bahan logam lain yang membahayakan kulit.

Virus Menumpuk

Bahaya lain dari pemakaian perhiasan berikutnya ialah memberikan ruang virus menumpuk di kulit. Sekilas memang kasat mata, namun virus yang menumpuk akan menyebabkan banyak keluhan kulit jika tidak segera di tangani. Perhiasan yang kurang di bersihkan akan berpotensi berkembang biaknya virus hingga kotoran.

Benda yang menempel pada permukaan kulit akan memberikan efek lembab. Padahal tempat berkumpulnya dan berkembang biaknya virus secara singkat yaitu tempat yang lembab. Solusi agar tidak terjadi hal demikian, mulailah dari sekarang untuk melepaskan benda/manik-manik saat ingin tidur dan bersihkan benda yang di pakai pada kulit menggunakan sabun anti-bakteri. Sehingga meminimalisir kelembaban pada kulit dan virus tidak menumpuk.

Sulit Istirahat / Tidur

Bahaya lainnya yang bisa terjadi dalam pemakaian benda ini ialah sulitnya untuk tidur atau istirahat. Misalnya kalung yang di pakai saat malam hari bisa beresiko melilit leher dan rambut, masalah ini akan mengganggu waktu istirahat dan bahaya juga untuk kulit.

Memang tidak semua mengalami hal demikian, namun resiko ini bisa terjadi pada siapapun dan kapanpun. Apalagi jika manik-manik yang di pakai memiliki bentuk yang tajam, Pemakaian ini dapat beresiko berbahaya untuk kulit.

Solusi dalam menanggapi pemasalahan ini tentu anda direkomendasikan untuk melepas kalung dan manik-manik lainnya yang beresiko mengganggu waktu istirahat. Lepas kalung, cincin, gelang dan manik-manik lainnya beberapa saat.

Baca Juga: Khasiat Daun Murbei Ampuh Atasi Persoalan Kecantikan

Nah beautypreneur, jadi untuk rumor yang beredar di luar sana jika pemakaian perhiasan bisa berakibat fatal untuk kesehatan kulit, tentu benar. Seperti yang sudah kita kaji sebelumnya, resiko akibat pemakaian ini beragam. Jadi jika di bandingkan harus memilih, lebih baik mencegah dari pada mengobati. Betul beautypreneur? Semoga bermanfaat dan selamat mencobanya!